Yosua Minando

Saat ini saya bekerja disalah satu perusahaan retail sebagai JJP.

Yosua Minando

Saya Lahir di Jakarta dengan selamat pada tanggal,15 Ferbuari 1992^0^

Yosua Minando

Saya sangat menyukai pelajar matematika,dan juga saya mempunyai hobi bermain musik.

Yosua Minando

Harapan saya kedepan Ialah menjadi seorang yang lebih baik lagi dan membangun sebuah perusahaan yang besar...

Yosua Minando

Makasih Lohhhhh udah mampir Kesini ^^,sering-sering mampir lagi ya...hehehe.... God Bless You...

Kamis, 29 Maret 2012

Resume Kelompok(1)

Materi Resume : Penentuan Harga,Permintaan,serta Penawarn
Dari yang sudah dijelaskan oleh kelompok,saya mengambil inti yang dibuat oleh kelompok(1) atau kelompok saya ini,kesimpulan itu ialah sbb:
  • Secara Umum dalam hukum permintaan apabila suatu harga naik maka quantity barang akan menurun,dan sebaliknya apabila suatu harga turun maka quantity barang akan naik,dan secara umum pula hukum penawaran berbunyi apabila suatu harga naik maka quantity barang yang ditawar akan naik juga,kemudian sebaliknya apabila harga turun maka quatity barang akan turun juga,
  • Harga Keseimbangan Barang sangat penting dipakai dalam Penentuan harga,dan Harga Keseimbangan Barang dapat ditemui ketika kurva penawaran dan kurva permintaan bertemu dalam 1 titik,
  • Banyak faktor-faktor yang mempengaruhi hukum permintaan secara umum,mulai dari harga barang itu sendiri,harga barang pesaing,harga barang subsitutif,pendapatan,selera/tingkah laku,dsb
  • Untuk harga barang subtitutif ialah berlangsung ketika suatu barang diganti/subsitusi barang terganti karena adanya pengaruh harga,contohnya ialah dalam bidang transportasi,sebagaimana kita ketahui bahwa harga tiket pesawat lebih mahal dari kereta api,dan apabila tiket pesawat mengalami kenaikan harga 2 kali lipat,maka bisa saja seseorang memutuskan mengambil alternatif penggunaan kereta karena pengaruh harga,dan kereta itu sendiri bisa disebut juga dengan barang subsitusi,artinya pergantian dari barang 1 ke barang alternatif yang lainnya,
  • Untuk Fungsi Permintaan dan penawaran dapat ditemui beberapa fungsi,pada permintaan dan penawaran dapat ditemukan beberapa fungsi dan ada fungsi yang sama ialah sbb :Qd=a-bPd dengan Q ialah quantity dan P ialah price/harga sedangkan a,b ialah konstanta,untuk cara pengerjaannya ialah dengan metode eliminasi kemudian subsitusi nilai a dan b sehingga menghasilkan fungsi baru yang disebut dengan fungsi permintaan / penawaran,
  • Suatu hukum penawaran dan permintaan tidak selalu dapat diterapkan diberbagai negara,contohnya saja pada kasus disekitar kita yaitu kenaikan bbm,jika diIndonesia walaupun bbm naik mungkin saja permintaan masyarakat akan stabil saja,karena selera masyarakat Indonesia cenderung menggunakan kendaraan bermotor sebagai alternatif berpergian,sedangkan apabila kita berkaca dari negara cina,apabila bbm harganya naik,mungkin saja penggunaan bbm akan turun,karena selera masyarakat cina cenderung memilih alternatif kendaraan sepeda yang sudah biasa dicina.
Oke saya rasa cukup itu saja kesimpulan saya/resume saya yang dibuat dari materi ini,Terima Kasih.

Selasa, 27 Maret 2012

Penentuan Harga,Permintaan,Penawaran

Materi Tugas  : Penentuan Harga,Penawaran dan Permintaan
Kelompok (1) : 
  • Yosua Minando (18110693)
  • Achmad Maulana (10110078)
  • Shella Andelica (16110510)
  • Imanuel Hasiholan (13110479)


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang
Dizaman saat ini khususnya diNegara kita,tidak dipungkiri bahwa perkembangan dalam bidang teknologi dan informasi membawa dampak perubahan yang sangat besar bagi masyarakat kita.Masyarakat makin pintar dalam berfikir dan berkomunikasi,ini mempengaruhi dalam memilah suatu barang,apa yang menjadi kebutuhan prioritas atau apa yang tidak dibutuhkan.Tidak bisa dipungkiri bahwa dalam kehidupan ekonomi produsen dan konsumen adalah suatu kesatuan yang sangat sulit untuk dipisahkan,kehidupan produsen sangat bergantung dengan tingkat permintaan dari konsumen,dan hal ini membuat konsumen berlomba-lomba untuk memperoleh penawaran yang setinggi-tingginya,sistem pasar inilah yang belangsung secara terus menerus hingga sekarang. Banyak orang menganggap bahwa ilmu ekonomi dimulai dan diakhiri dengan hukum permintaan dan penawaran.
Oleh karena itu kita perlu mengetahui memahami apa yang dimaksud dengan penawaran dan permintaan itu sendiri,dan hal yang paling pertama adalah kita perlu mengetahui apa saja yang mempengaruhi penentuan harga, permintaan dan penawaran komoditi tertentu, berikutnya baru kita dapat melihat bagaimana permintaan dan penawaran bersama-sama menentukan harga serta bagaimana sistem harga itu secara keseluruhan memungkinkan sistem perekonomian bereaksi terhadap perubahan permintaan dan perubahan penawaran. Permintaan dan penawaran membantu kita dalam memahami keberhasilan sistem harga dan juga kegagalannya.

1.2 Masalah dan batasannya
Dalam makalah ini kita hendak membahas bagaimana pentingnya ilmu ekonomi dalam menentukan harga,baik dalam penawaran maupun jumlah permintaan khususnya masalah yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat dizaman ini.

1.3         Tujuan

·         Mengetahui dan memahami defenisi dari penentuan harga, permintaan dan penawaran.
·         Mengetahui dan memahami tentang hukum penentuan harga,permintaan dan penawaran.
·         Mengetahui dan memahami pentingnya penggunaan materi ini dalam lingkungan masyarakat.

1.4         Manfaat
Mahasiswa semakin memahami dan mampu menganalisa hal-hal apasaja yang berkembang dalam kehidupan bermasyarakat khususnya dalam bidang ekonomi yaitu mencangkup penentuan harga dan sistem baik dalam permintaan maupun penawaran.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PENENTUAN HARGA
2.1.1 Definisi Harga
Harga adalah suatu nilai tukar dari produk, barang maupun jasa yang dinyatakan dalam satuan moneter.Harga merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu perusahaan karena harga menentukan seberapa besar keuntungan yang akan diperoleh perusahaan dari penjualan produknya baik berupa barang maupun jasa. Menetapkan harga terlalu tinggi akan menyebabkan penjualan akan menurun namun jika harga terlalu rendah akan mengurangikeuntungan yang dapat diperoleh organisasi Perusahaan

2.1.2 Tujuan Penentuan Harga
1. Mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya
2. Mempertahankan perusahaan.
3. Meraih ROI (Return on Investment).
4. Menguasai Pangsa Pasar
5. Mempertahankan status quo

2.1.3 Pendekatan Dalam Penentuan Harga :
Ada tiga pendekatan dalam penentuan harga : pendekatan supply dan demand, pendekatan yang berorientasi ke biaya, dan pendekatan pasar. Meskipun ketiganya berbeda, tapi pada prinsipnya mereka saling melengkapi. Dengan ketiga alat tersebut, perusahaan dijamin bahwa harga yang ditentukan akan menutupi biaya, menghasilkan keuntungan, dan citra produk yang baik pada konsumen.

1. Pendekatan Supply dan Demand
Interaksi antara supply dan demand merupakan proses tawar menawar yang tidak terlihat dan informal yang secara terus menerus untuk menegosiasikan jumlah produk yang akan dibuat atau dikonsumsikan pada tingkat harga tertentu. Pada saat tingkat harga tinggi, produsen akan mau menghasilkan banyak produk dan jika tingkat harga yang rendah akan mengkonotasikan tingkat penawaran yang rendah.
Demand adalah kualitas barang yang akan dibeli konsumen pada tingkat harga tertentu. Harga yang tinggi akan menyebabkan konsumen akan mencari produk alternatif. Sebaliknya, harga yang rendah akan mendorong konsumen membeli lebih banyak. Equilibrium price adalah tingkatan harga saat konsumen bersedia membayar seimbang dengan kuantitas yang akan dihasilkan produsen. Pendekatan ini bisa berjalan untuk pasar keseluruhan, tapi sulit dijalankan untuk suatu produk individual.

2. Pendekatan Yang Berorientasi Pada Biaya
Pendekatan ini dilakukan dengan menjumlah biaya yang dikeluarkan untuk membuat barang ditambah biaya untuk jasa yang terkait, biaya overhead, dan tingkat keuntungan yang diinginkan. Dalam pendekatan yang berorientasi pada biaya ini, ada dua macam pendekatan yang bisa digunakan yaitu : mark up pricing dan break-even analysis.
·         Mark up pricing dilakukan dengan menghitung seluruh biaya yang terkait dalam suatu produk kemudian ditentukan markup untuk menutupi biaya dan tingkat keuntungan yang diinginkan.

·         Break even analysis (analisis pulang pokok) adalah metoda penentuan jumlah unit yang harus dijual pada tingkat harga tertentu untuk menutupi biaya dan menghasilkan keuntungan. Dalam metoda ini, perusahaan membandingkan biaya total dan penerimaan total. Biaya total terdiri atas biaya tetap dan biaya variabel.
Biaya tetap merupakan biaya yang jumlahnya tetap berapapun unit yang diproduksi. Biaya variabel merupakan biaya yang jumlahnya berubah sesuai peningkatan jumlah produk. Penerimaan total terdapat dari perkalian harga jual dan kualitas produk yang dijual.

3. Pendekatan Pasar
Pendekatan ini mengasumsikan bahwa variabel dalam pasar mempengaruhi harga. Faktor-faktor tersebut meliputi faktor Politik, Sosial, budaya, persepsi Individu, persaingan, waktu, serta good will.

2.1.4 Strategi Penentuan Harga Yang Bisa Digunakan
Ada berbagai strategi penentuan harga yang bisa digunakan. Pertimbangan-pertimbangan yang seringkali digunakan dalam strategi penentuan harga yang dipakai adalah : sasaran perusahaan, tahapan produk dalamproduct life cycle (daur ulang suatu produk), dan kondisi persaingan. Beberapa strategi yang bisa digunakan antara lain :
1. Skimming pricing: penentuan harga tinggi saat produk pertama memasuki pasar.
2. Penetraling pricing: penentuan harga rendah untuk menembus pasar dan mendapatkan pangsa pasar baru.
3. Odd pricing: penentuan harga dengan mengurangi sedikit dari jumlah tertentu (misal: Rp 9.995)
4. Follow the leader pricing: penentuan harga didasarkan pada harga yang ditentukan pemimpin pasar.
5. Price Lining: penentuan harga yang berbeda unutk tiap model produk yang berbeda dan jenis produk tertentu.
6. Relative Pricing: penentuan harga yang bisa jadi lebih besar, sama, atau lebih kecil dari pesaing.
7. Psychological pricing: praktek pemasaran didasarkan pada teori bahwa harga tertentu memiliki dampak psikologis.
8. Multiple unit pricing: Akan mendapatkan harga lebih murah jika membeli dalam jumlah besar.
9. Leader Pricing : Menjual barang yang menarik di bawah harga pasar
10. Price discount: pemotongan berdasarkan persentase dari harga yang telah ditetapkan.

2.2 PERMINTAAN
2.2.1 Pengertian Permintaan
Permintaan adalah jumlah barang atau komoditi yang diminta oleh pembeli untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu pasar ekonomi.

2.2.2 Hukum Permintaan
Hukum permintaan adalah makin tinggi harga suatu barang, makin sedikit jumlah barang yang diminta dan sebaliknya makin rendah harga suatu barang makin banyak jumlah barang yang diminta. Adanya kenaikan permintaan menyebabkan kenaikan harga pada harga ekuilibrium maupun kuantitas ekuilibrium. Penurunan permintaan akan menyebabkan penurunan harga ekuilibrium maupun kuantitas ekuilibrium.

2.2.3 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan
Permintaan seseorang atau suatu masyarakat akan suatu barang ditentukan oleh banyak faktor. Diantara faktor-faktor tersebut yang terpenting adalah :
1. Harga barang itu sendiri
Sesuai dengan hukum permintan itu sendiri “semakin turun nilai harga barang, maka akan semakin banyak jumlah barang yang diminta dan sebaliknya semakin tinggi nilai harga barang, makan semakin dikit pula jumlah barang yang diminta”. Jadi harga barang itu sendiri juga sangat berpengaruh terhadap permintaan.
2. Harga barang-barang lain yang bersifat substitutif terhadap barang tersebut
Konsumen akan cenderung mencari barang atau jasa yang harganya relatif lebih murah untuk dijadikan alternatif penggunaan. Contohnya: bila seseorang yang sedang pergi dinas ke jogyakarta membutuhkan transportasi untuk sampai ke kota tujuan dan sudah biasa menggunakan pesawat terbang. Tetapi harga tiket pesawat Jakarta-Jogyakarta harganya sedang melonjak sedangkan harga tiket kereta api lebih murah, maka konsumen cenderung akan memilih kereta api sebagai alat transportasi untuk menghemat biaya. Dan kereta api termasuk kedalam barang substitusi (pengganti)
3. Pendapatan rumah-tangga atau pendapatan masyarakat
Orang yang punya gaji dan tunjangan yang besar maka dia dapat membeli banyak barang yang dia inginkan, tetapi jika pendapatannya rendah maka seseorang mungkin akan mengirit pemakaian barang yang dibelinya sehingga tidak terlalu banyak pengeluarannya.
4. Selera dan prilaku seseorang atau masyarakat
Selera konsumen terhadap barang dan jasa dapat memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika selera konsumen terhadap barang tertentu meningkat maka permintaan terhadap barang tersebut akan meningkat pula. contohnya, sekarang ini banyak orang yang mencari Ponsel Blackberry yang sedang trend sekarang ini, karena selera konsumen akan barang tersebut tinggi maka permintaan akan barang tersebut akan meningkat.
5. Jumlah penduduk.
Pertambahan penduduk akan memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika jumlah penduduk dalam suatu wilayah bertambah banyak, maka barang yang diminta akan meningkat.

·         Kurva permintaan adalah suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan antara harga suatu barang dan jumlah barang tersebut yang diminta oleh para pembeli. Kurve permintaan dibuat berdasarkan data riil di masyarakat tentang jumlah permintaan suatu barang pada berbagai tingkat harga, yang disajikan dalam bentuk table.
·         Fungsi permintaan ( demand function) adalah persamaan yang menunjukkan hubungan antara jumlah permintaan suatu barang dan semua faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Perubahan permintaan suatu barang yang dipengaruhi oleh faktor-faktor selain harga barang itu sendiri, akan ditunjukkan oleh pergeseran kurva permintaan ke kiri atau ke kanan. Pergeseran ke kiri menunjukkan penurunan jumlah permintaan, sedangkan pergeseran ke kanan menunjukkan peningkatan jumlah permintaan.
2.2.4 Macam-Macam Permintaan
Permintaan dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok, antara lain permintaan berdasarkan daya beli dan jumlah subjek pendukung.

1. Permintaan Menurut Daya Beli
Berdasarkan daya belinya, permintaan dibagi menjadi tiga macam, yaitu permintaan efektif, permintaan potensial, dan permintaan absolut.
·         Permintaan efektif adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang atau jasa yang disertai dengan daya beli atau kemampuan membayar. Pada permintaan jenis ini, seorang konsumen memang membutuhkan barang itu dan ia mampu membayarnya.
·         Permintaan potensial adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang dan jasa yang sebenarnya memiliki kemampuan untuk membeli, tetapi belum melaksanakan pembelian barang atau jasa tersebut. Contohnya Pak Yosua sebenarnya mempunyai uang yang cukup untuk membeli mobil, namun ia belum mempunyai keinginan untuk membeli mobil.
·         Permintaan absolut adalah permintaan konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang tidak disertai dengan daya beli. Pada permintaan absolut konsumen tidak mempunyai kemampuan (uang) untuk membeli barang yang diinginkan. Contohnya Dedi ingin membeli sepeda motor. Akan tetapi uang yang dimiliki nya tidak cukup untuk membeli motor tersebut. Oleh karena itu keinginan Dedi untuk membeli motor tidak bisa terpenuhi.

2. Permintaan Menurut Jumlah Subjek Pendukungnya
Berdasarkan jumlah subjek pendukungnya, permintaan terdiri atas permintaan individu dan permintaan kolektif.

·         Permintaan individu
Permintaan individu adalah permintaan yang dilakukan oleh seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
·         Permintaan kolektif
Permintaan kolektif atau permintaan pasar adalah kumpulan dari permintaan-permintaan perorangan/individu atau permintaan secara keseluruhan para konsumen di pasar. Contohnya, Shella akan membeli apel di pasar. Selain Shella, di pasar juga ada beberapa pembeli lainnya yang akan membeli apel. Jika permintaan Shella dan teman-teman / pembeli lain tersebut digabungkan maka terbentuk permintaan pasar.

2.2.5 Contoh Permintaan sesuai dengan keadaan sekarang
Berikut ini adalah contoh daftar permintaan yang dilakukan masyarakat dalam membeli Bawang, semakin mahal dikarenakan cuaca saat ini tidak menentu serta serangan hama yang merusak tumbuhan dan menyebabkan para petani Bawang gagal panen sehingga stok Bawang sangat langka. pada tabel berikut ini.

No.
Harga Bawang Per Kg
Pembelian Masyarakat
1
Rp. 20.000
80 Kg
2
Rp. 50.000
55 Kg
3
Rp. 70.000
30 Kg
4
Rp. 100.000
16 Kg
5
Rp. 120.000
8 Kg

Dari data Tabel di atas mengenai daftar permintaan Bawang oleh masyarakat. Dapat di simpulkan. Ketika harga Bawang Rp. 20.000,00/kg permintaan masyarakat dapat mencapai sebesar 80 kg. Namun ketika harga Bawang menjadi Rp. 50.000,00/kg, permintaan turun menjadi 55 kg. Dan seterusnya harga Bawang terus meningkat hingga sampai kenaikan Bawang hingga Rp. 120.000,00/ Kg, permintaan masyarakat menjadi 8 kg. Karena mungkin masyarakat lebih cenderung pindah ke barang pengganti yang lebih murah. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi harga suatu barang, permintaan akan turun. Kondisi tersebut menggambarkan bunyi hukum Permintaan. Hukum permintaan adalah “semakin turun nilai harga barang, maka akan semakin banyak jumlah barang yang diminta dan sebaliknya semakin tinggi nilai harga barang, makan semakin dikit pula jumlah barang yang diminta”.
2.2.6 Fungsi Permintaan:
Qd = – a + bPd atau Qd = a – bPd
Dengan:
  •   Qd= Quantity,Jumlah
  •   Pd=  Price,Harga
  •   a,b= konstanta 

2.3 PENAWARAN
2.3.1 Pengertian Penawaran
Penawaran adalah jumlah barang atau komoditi yang akan diproduksi dan ditawarkan untuk dijual dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu pasar ekonomi.

2.3.2 Hukum Penawaran
Hukum penawaran adalah makin tinggi harga suatu barang, makin banyak jumlah barang yang ditawarkan oleh para penjual dan sebaliknya makin rendah harga suatu barang, makin sedikit jumlah barang yang ditawarkan. Kenaikan harga penawaran akan menyebabkan penurunan harga ekuilibrium dan menyebabkan kenaikan kuantitas ekuilibrium. Penurunan penawaran menyebabkan kenaikan harga ekuilibrium dan menyebabkan penurunan kuantitas ekulibrium.

2.3.3 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penawaran
1. Harga barang itu sendiri
Sesuai dengan hukum penawaran itu sendiri “semakin tinggi nilai harga barang, maka akan semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan dan sebaliknya semakin rendah nilai harga barang, makan semakin dikit pula jumlah barang yang ditawarkan Jadi harga barang itu sendiri juga sangat berpengaruh terhadap penawaran.
2. Harga barang-barang lain (barang-barang substitusi)
Permintaan barang akan berkurang jika ada harga barang pesaing yang lebih murah, jadi penawaran pun harus dikurangi supaya bisa menutupi kekurangan dalam permintaan suatu barang.
3. Biaya produksi
Jika biaya pembuatan/produksi suatu produk sangat tinggi maka produsen akan membuat produk lebih sedikit dengan harga jual yang mahal karena takut tidak mampu bersaing dengan produk sejenis dan produk tidak laku terjual. Dengan adanya teknologi canggih bisa menyebabkan pemangkasan biaya produksi sehingga memicu penurunan harga.
4. Tujuan-tujuan perusahaan
Perusahaan yang bertujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya (profit oriented) akan menjual produknya dengan marjin keuntungan yang besar sehingga harga jual jadi tinggi. Jika perusahaan ingin produknya laris dan menguasai pasar maka perusahaan menetapkan harga yang rendah dengan tingkat keuntungan yang rendah sehingga harga jual akan rendah untuk menarik minat konsumen.
5. Pajak
Tinggi nya pajak akan mempengaruhi kestabilan harga suatu barang, jadi jika pajak tinggi maka barang pun otomatis harganya akan lebih tinggi dan permintaan konsumen akan berkurang.

6. Tingkat teknologi yang digunakan
Adanya kemajuan teknologi akan menyebabkan pengurangan terhadap biaya produksi dan produsen dapat menawarkan barang dalam jumlah yang lebih besar lagi.
7. Perkiraan harga barang di masa datang
Apabila kondisi pendapatan masyarakat meningkat, biaya produksi berkurang dan tingkat harga barang dan jasa naik, maka produsen akan menambah jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Tetapi bila pendapatan masyarakat tetap, biaya produksi mengalami peningkatan, harga barang dan jasa naik, maka produsen cenderung mengurangi jumlah barang dan jasa yang ditawarkan atau beralih pada usaha lain.
Fungsi penawaran adalah persamaan yang menunjukkan hubungan antara jumlah barang yang ditawarkan oleh penjual dan semua faktor yang mempengaruhinya.
·         Kurva penawaran adalah kurva yang menunjukkan hubungan berbagai jumlah barang dan jasa yang ditawarkan oleh produsen pada berbagai tingkat harga. Kurva ini akan menghubungkan titik-titik koordinat pada sumbu harga (sumbu Y) dengan sumbu jumlah barang (sumbu X). Contoh harga HDD(Hard Disk Drive) komputer mengalami kenaikkan pasca musibah di negeri Thailand:



No.
Tingkat Harga
Barang Yang ditawarkan
1.

Rp. 450.000

10
2.

Rp. 500.000

15
3.

Rp. 650.000

20
4.

Rp. 950.000

25


2.3.4 Macam-Macam Penawaran
Apabila ditinjau dari jumlah barang yang ditawarkan, penawaran dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu penawaran perorangan dan penawaran kolektif.

1. Penawaran Individu
Penawaran individu adalah menawarkansejumlah barang yang akan dijual oleh seorang penjual ke konsumen secara langsung.
Kenapa dikatakan demikian? Karena penawaran individu hanya mencakup ruang lingkup yang sempit, jadi yang melakukan penawaran adalah penjual itu sendiri.


2. Penawaran Kolektif
Penawaran kolektif disebut juga penawaran pasar. Penawaran kolektif adalah keseluruhan jumlah suatu barang yang ditawarkan oleh penjual di pasar. Penawaran pasar merupakan penjumlahan dari keseluruhan penawaran perorangan.

2.3.5 Contoh Penawaran sesuai dengan keadaan sekarang
Berikut ini adalah contoh daftar penawaran penjual yang dilakukan penjual dalam menjual note book A yang sedang trand sekarang ini. pada tabel berikut ini. :
No.
Harga note book A
Penjualan
1
Rp. 4.500.000
10
2
Rp. 5.250.000
20
3
Rp. 7.000.000
35
4
Rp. 8.750.000
40
5
Rp. 12.000.000
45

Dari table di atas hukum penawaran dari penjualan note book A. Pada tabel tersebut, akan terlihat bahwa apabila harga note book A Rp. 4.500.000,00, jumlah note book A yang ditawarkan sebanyak 10 unit.Pada saat harga note book A Rp. 5.250.000,00. penjual menawarkan note book sebanyak 20 unit. Hingga pada harga Rp12.000.000,00, jumlah note book A yang ditawarkan sebanyak 45 unit. Jadi berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi harga, jumlah barang yang ditawarkan semakin banyak. Sebaliknya semakin rendah harga barang, jumlah barang yang ditawarkan semakin sedikit. Inilah yang disebut hukum penawaran. Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga.
Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor lain yang memengaruhi penawaran tidak berubah (ceteris paribus).
2.3.6 Fungsi Penawaran:
Qs =  a – bPs atau Qs = a + bPs
Dengan :
  •   Qs= Quantity,Jumlah
  •   Ps=  Price,Harga
  •   a,b= konstanta 


Kesimpulan :
Penentuan Harga,Penawaran serta Permintaan sangat diperlukan dalam perkembangan sistem ekonomi.Penentuan Harga bersumber pada penawaran dan permintaan.Penawaran bersumber pada kuantitas barang yang akan diproduksi dan ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,sedangkan Permintaan bersumber pada kuantitas permintaan barang berdasarkan harga yang ditawarkan.
Ilmu ekonomi ini tidak selalu bisa diterapkan disetiap Negara,banyak faktor-faktor yang mempengaruhi baik dalam penawaran maupun permintaan,diataranya harga,mutu barang,kebutuhan,gaya hidup,dsb.
Pelajaran dari teori ini menjelaskan kepada mahasiswa bagaimana seharusnya menentukan harga,agar hukum penawaran dan permintaan dapat berjalan seimbang,sehingga terciptanya masyarakat yang paham ekonomi dan berkualitas.

Jumat, 23 Maret 2012

Kunci Balok pada Gitar do=f

Okeee Guysss...kali ini w akan mengajarkan kalian semua gimana caranya belajar kunci balok pada gitar khusunya pada chord bagian atas,artinya bagian atas ialah u akan mulai dari kunci f,sedangkan bagian bawah nanti akan w bahas diartikel berikutnya,oke sekarang u bisa mulai ambil gitar u ,kemudian nyimak tulisan w ini,w akan berusaha ngasih sama u semua cara yang paling gampang pang pang pang banget buat belajar kunci balok bagian atas ini,,nahh setelah u ambil gitar u,yang pertama-tama u harus lakuin ialah nyimak gambar yang w kasih ke u:
Oke coba sekarang u tiruin gambar yang ada diatas ini,gampang kan?,u cuma perlu hafalin 1 konci itu ajah,kenapa w bilang gitu?,karena sisanya u cuma perlu geser sana dan geser sini^^.....oKE w akan jelasin singkatnya tentang geser" itu,setelah u bisa dengan konci F itu sekarang u perhatiin nih:
inget jarak suatu kunci kan?,kalo blom inget w kasih tau lagi dhee:
mis kita mulai dari c,urutannya ialah sbb:
c d e f g a b c
nahhh jaraknya ialah
1 1 1/2 1 1 1 1/2
artinya jarak dari c ke d ialah 1 gride(kalo digitar ialah 2 x u geser) sedangkan kalo dari e ke f cuma setengah artinya u cuma perlu geser sekali dari kunci e pada balok,
nahhh lalu kalo misalnya f gimana urutannya,ya tinggal u mulai ajah dari f jadi 1=f
f g a b c d e f
nahh jaraknya adalah:
1 1 1 1/2 1 1 1/2
  • artinya kalo u mau kekunci balok g,u cuma perlu geser 2x dari kunci f 
  • dari kunci g kekunci a u geser lagi 2 kali
  • dari kunci a ke kunci b pun demikian
  • dari kunci b ke c u hanya perlu geser 1x ajah dari kunci b,seterusnya.
Gampang kan?....u bisa latih terus kunci ini,lalu kalo minor gimana?....nahh kalo minor u cukup lepas jari tengah u ajah,itu jadi minor,misalnya:
ketika u main di kunci F,kemudian u mau jadiin fm,u cukup lepas jari tengah u.....
Okeee gitu ajah,,semoga u semua ngerti yakk,diartikel w selanjutnya,w akan ajarin u gimana caranya bermain kunci balok pada bagian bawah,Yosua Musikkk pamittt.....

Kiat Sukses...


Ini adalah tulisan pertama aq setelah artikel-artikel sebelumnya aq hapus karena copas semua ~_~...
Mudah-mudahan artikel pertama ini bisa jadi motivasi aq,buat bikin artikel-artikel berikutnya,doain yaaa ^^hehe...
Oke dehhhh langsung ajahhhh kita kepokok masalahnya....eaaaa^^...
SUKSES.....Kamu semua yang baca blog ini pastiii 99,99999999% pada mau sukses ya kan? ya kan? ya kan?,tapi permasalahannya adalah Apakahh bisaaa?...wkwkwk... nahhhh kaloo diluar sono banyak motivator-motivator yang ngomong bla bla bla,kemudian kamu harus bayar ratusan ribu atau berjuta juta cuma buat dengerin kunci sukses,ech tapi kagak sukses-sukses juga,ups,disini aq cuma minta kamu buat baca artikel ini gratissss...tisss,,,tiss..tisss.
Mudah-mudahan abis kamu baca artikel ini,jadi motivasi tersendiri buat kamu ya....^^
Yuk mulai...Banyak orang bilang sukses itu identik dengan kaya,atauuu kalo istilah orang - orang mah bilang mau sukses itu mestiii kerja kerass bosss....
Tapi aq gak sependapat akhh,,hehe...menurut aq sukses itu identik dengan keberhasilan,bukan berarti kamu harus cari duit sampe ga bisa dicari lagi....wkwkwk,,,banyak juga lohh orang kaya yang bilang bahwa dirinya blom sukses,,,,,Nahhh terus gimana kalo begitu?kapan kita bisa sukses...
Kita liat dehhh contoh besarnya dari tokoh Thomas Edison,siapa yang ga tahu beliau yang satu ini,bahkan diatas kepala aq ajah ada nihh ciptaannya dia yang sampe sekarang bermanfaat,yuppp bener Lampu....sekolah dimana sih si Thomas itu sampe dia bisa buat lampu,pasti dia ngabisin seabad hidupnya buat liat buat baca buku kali ya,ga punya cewek,ga bisa nikmatin hidupp.....wkakakak...aq kasih tau nih,boro-boro kuliahh,masihh kecil ajah dia udah berenti sekolah boss....
Lohhhh,terus kenapa dia bisa sukses buat lampu?...okeee perhatiin point-point berikut ini yee:

  • Jangan Berhenti Kerja Kelas,echh Keras...
Hayoooo ngakuuuu,berapa kali kamu pernah putus asa??...mulai sekarang coba deh,buat buang jauh-jauh kata nyerah,Om Thomas tuh buat lampu ga sekali buat boss,jebretttt...langsung jadi..hahaha,,,tapi dia itu coba ratusan kali bahkan ribuan kali nyoba baru bisa jadi lampu....
Jadi mulai sekarang kalo kamu ngelakuin suatu hal,dan kemudian gagal,jangan pernah ada kata lelah buat bangun lagi dan coba lagi....hehehe

  • Bersyukur....
Bersyukur bosss,tiap hari,buat hidup kamu,nafas kamu,buat setiap detik yang dikasih kekamu.
Jangan ngeluhh kalo capek kuliah,tapi bersyukur kamu masih bisa kuliah,
Jangan ngeluhh kalo makan tahu tempe,tapi bersyukur masih bisa makan,
Jangan ngeluhh kalo orang tua cerewet,tapi bersyukur karna kamu masih punya orang tua,
Jangan ngeluhh kalo kamar banyak nyamuk,tapi bersyukur masih bisa tidur dikamar,

Jangan ngeluhh kalo hujan,tapi bersyukur masih liat hujan....
  • Belajar dari Kegagalan....
Buat Kegagalan kamu jadi kemampuan kamu....golden ways...asikkk dahhh....
Semua manusia pasti pernah bosss,ngelakuin kegagalan,mulai dari kegagalan kecil sampe kegagalan gede...jadi jangan berlarut sedih kaloo punya kegagalan,move go on bosss....jangan stak/berhenti disitu ajah,kaloo kamu ga nabrak naik mobil,pasti kamu bakal hati-hati,ya gak?...

Okeiii guys sampe disini dulu yaa,,,sorrie nih kalo masih banyak kesalahan dalam pembuatan artikel ini,tetapi yang aq bilang,jangan pernah berhenti belajar dari kegagalan dan harus tetap bersyukur.